Divonis 6 tahun "Penjara"

Hai, aku positif kena vonis 6 tahun "penjara" dan aku sudah menjalani 2/3nya. Penjaranya beda dari yang lain. Jangan kau kira penjaranya kecil, disekat dengan besi-besi hitam mengerikan. Sepi? tidak, tidak sama sekali.

Tempatnya luas, indah, ramai, tenang dan senang berada disana. Meski terkadang aku benar-benar tak sabaran 6 tahun ini berakhir, bosan sekali. Tapi kata banyak orang yang sudah keluar dari penjara ini, akan rindu sekali. "nikmati saja saat saat disana!" "nanti pasti rindu" "ga ada lagi tempat kayak gitu" kurang lebih begitu kata mereka. Aku hanya bisa tersenyum meng-iyakan kalau ada yg berkata seperti itu. Iri sekali rasanya melihat mereka yang sudah keluar.

Di "penjara" ini, aku dididik menjadi pibadi yang tangguh, pantang mengeluh, yang pemberani, yang selalu mengerjakan kebaikan dan meninggalkan keburukan.
Di "penjara" ini, aku bertemu dengan orang-orang hebat, orang-orang baik, orang-orang yang penyayang yang selalu melengkapi hari-hariku.

Meski terkadang aku suka rindu. Rindu pada orangtuaku di rumah, rindu pada teman-temanku yang hanya divonis 3 tahun, rindu pada kedua kakakku yang sudah keluar lebih awal. Terkadang aku suka merasa bosan, bosan dengan aktifitasku yang terus berulang selama 6 tahun, bosan dengan peraturan yang mengekangku, bosan dengan lingkungan yang itu itu saja.

Tapi aku yakin, "penjara" ini akan memberi banyak perubahan padaku, akan menghadirkan kebaikan, akan mengajarkan arti kehidupan yang sebenarnya.

Aku yakin tak akan sia sia vonis "penjara" ini, karna aku tahu, setelah keluar dari sini aku akan
menjadi orang hebat, yang tak hanya bermanfaat bagi diri sendiri tapi juga untuk orang lain. Karena sebaik baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain, lihat saja nanti.


Terima kasih "penjara"ku, bagian dari hidupku, Alkahfi, sekolahku, "penjara suci"ku.

Komentar

Postingan Populer